Kendari, SultraDemoNews- Setelah sukses melaksanakan kegiatan dialog publik bahaya terorisme dan sikap intoleransi umat beragama beberapa pekan lalu, Lembaga Sulawesi Tenggara Demokrasi Monitoring (SultraDemo) kembali menggandeng Badan Narkotika Nasional dan Polda Sultra untuk menggelar Dialog Publik denga tema “Mewujudkan Generasi Bangsa Yang Bebas dan Bersih dari Narkoba”.
Menurut Penanggung Jawab Kegiatan, Ferdy R mengatakan, Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda hingga masyarakat umum dewasa ini kian meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dinilai dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa dikemudian hari.
Pemuda yang diharapkan menjadi penerus bangsa semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.
“Kita melibatkan BNN, Polda dan Lembaga Rehabilitasi Narkoba (LAHA) Sultra sebagai pembicara dikegiatan ini nantinya,” sebutnya.
Ferdy menjelaskan, selain ke tiga pembicara tersebut, pihaknya juga telah membangun komunikasi dan mengundang pelajar setingkat SMA sederajat, mahasiswa, OKP, LSM dan tokoh masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
“Kita akan laksanakan Rabu nanti tepatnya 22 November 2017 di Aula Kemenag Sultra,” terangnya. Senin (20/11/17).