Kendari, (SultraDemoNews)- Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan video confrence terkait hasil penilaian standar pelayanan publik yaitu SIM perseorangan (SIM A dan SIM C) dan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).
Pada video confrence ini dihadiri oleh Kapolda Sultra Brigjend Pol. Andap Budhi Revianto, Plt Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sultra Ahmad Rustan dan turut hadir Kapolri, Jenderal Tito Karnavian, Rabu (3/12).
Pada tahun sebelumnya, dari Juni hingga Agustus 2017, Ombudsman telah melakukan penilaian di institusi kepolisian secara nasional, dan khusus di Sultra, Polres Konawe tergolong masuk zona kuning pelayanan SIM
“Hasil penilaian Ombudsman kepada dua unit layanan kepolisian secara nasional yakni SIM dan SKCK, Sultra berada pada zona kuning, hal itu dilihat dari pelayanan di Konawe, tapi secara keseluruhan masuk pada zona hijau,” ungkap Ahmad Rustan saat di wawancarai melalui whatsapp.
Dikatakan Rustam, ada empat satuan pelayanan yang menjadi penilaian Ombudsman di Sultra, yaitu Polres Kendari, Konawe, Konawe Selatan, dan Bombana.
“Dari keseluruhan unit layanan yang dinilai hanya layanan SIM pada Polres Konawe saja yang kuning selebihnya zona hijau semua,” tuturnya.
Dirincikannya, Polres Konawe pada SKCK mendapatkan nilai 95.50 (hijau) untuk SIM perseorangan (SIM A dan SIM C) mendapatkan nilai 88.00 (kuning), Polres Kendari pada SKCK mendapatkan nilai 91.00 (hijau) untuk SIM perseorangan (SIM A dan SIM C) mendapatkan nilai 104.00 (hijau), Polres Konsel pada SKCK mendapatkan nilai 103.00 (hijau) untuk SIM perseorangan (SIM A dan SIM C) mendapatkan nilai 105.00 (hijau), Polres Bombana untuk SKCK mendapat nilai 95.50 (hijau) untuk SIM perseorangan (SIM A dan SIM C) mendapatkan nilai 93.00 (hijau).
Dikesempatan itu, Ombudsman Sultra tetap mengapresiasi kinerja Polda Sultra dan jajarannya. Dia berharap, hasil penilaian itu dapat menjadi bahan evaluasi pelayanan kedepannya.
“Kita berharap kedepan lebih baik lagi, dan semua unit layanan yang masuk kategori zona hijau agar diberi penghargaan,
Reporter. Aryani fitriana