Pembangunan Masjid Al-Alam Berlanjut -DPRD Sultra Tetap Gelontorkan Anggaran

Pembangunan Masjid Al-Alam Berlanjut
-DPRD Sultra Tetap Gelontorkan Anggaran

Selasa, 4 April 2017
Kendari, (SultraDemoNews)- Pembangunan Masjid Al-Alam yang telah dimulai sejak tahun 2010 lalu hingga saat ini masih terus dilanjutkan pembangunannya. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra hingga saat ini juga terus menggelontorkan anggarannya untuk penyelesaian masjid tersebut.

Bacaan Lainnya

Wakil Ketua DPRD Sultra, Nur Salam Lada membenarkan terkait anggaran yang terus disetujui oleh dewan, meskipun diawal pembangunan masjid tersebut, dikatakan bahwa anggaran sebesar Rp. 10 Miliar hanya merupakan dana stimulus.

“Memang diawal pembangunan masjid, pemerintah meminta dana stimulus, kemudian akan mencari investor, hanya kemungkinan pemerintah juga terkendala untuk mendapatkan investor guna penyelesaian masjid, sehingga kita harus tetap memberikan anggaran untuk penyelesaian masjid,” terangnya, Selasa (4/4/2017).

Menurutnya, agar anggaran yang telah terlanjur diberikan tidak bersifat mubasir, sehingga dewan harus tetap menyetujui untuk menggunakan sebagian dana APBD guna penyelesaian pembangunan Masjid Al-Alam. Namun demikian, kata dia, Gubernur Sultra, Nur Alam yang menjadi penggagas pembangunan masjid tersebut tidak memaksakan penyelesaian tersebut di masa jabatannya.

“Nur Alam memang menginginkan agar masjid tersebut bisa segera diselesaikan, namun beliau juga tidak memaksa harus selesai pada masa kepemimpinannya, siapapun yang menjabat setelah beliau diharapkan harus bisa menyelesaikannya,” ujarnya.

Ditegaskannya pula bahwa anggaran yang digelontorkan untuk pembangunan Masjid Al-Alam, sama sekali tidak mengganggu penggunaan anggaran bagi urusan wajib atau pembangunan prioritas yang dibutuhkan bagi masyarakat.

Reporter : Sha

*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
 

Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Pos terkait