Setelah S1, Irwan Kembali Ukir Prestasi Lulusan Terbaik Program Pascasarjana

Kendari, (SultraDemoNews)- Wisuda gelombang pertama yang dilaksanakan Selasa 30 Mei 2017 pagi tadi di Auditoriun Mokodompit Universitas Haluoleo, Irwan S.pd, Kembali meraih predikat Wisudawan terbaik UHO program Pascasarjana.

Irwan mendapatkan predikat wisudawan terbaik selama 2 kali, yaitu pada wisuda program S1, dengan IPK 3,75, masuk dalam kategori wisudawan terbaik di Universitas Haluoleo kala itu, dan kali ini program Pascasarjana ia kembali meraihnya denga IPK lebih baik lagi, yakni 4,00 dengan lama studi 1 tahun 7 bulan.

Bacaan Lainnya
 
 
 

Irwan (40) yang juga Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kendari dengan penuh rasa haru mengungkapkan rasa bahagia dan bangganya karena prestasi yang telah ia ukir selama jenjang studinya.

“Semua ini tak luput dari dukungan istri, anak-anak, orang tua, keluarga, dosen-dosen dan kawan seperjuangan, motivasi dari mereka yang membuat saya tetap semangat belajar yang lebih rasional dalam meningkatkan kemampuan intibilitas untuk mendapatkan hasil yang maksimal,” ucap Irwan saat ditemui usai acara wisuda siang tadi, Selasa (30/5/2017).

Sementara itu, Mawarni istri Irwan, tak tahan membendung air matanya karena terharu, ia merasa bangga dan sangat bahagia dengan apa yang diraih oleh suaminya.

“Saya sangat bahagia dengan apa yang diperoleh suami saya, ketika masih di jenjang pendidikannya, banyak kendala, terutama masalah biaya, dan waktu untuk keluarga juga sangat sedikit. Tapi sekarang saya sangat bersyukur, semuanya jadi terbayarkan,”curhatnya.

Untuk jenjang selanjutnya Irwan yang saat ini sudah menyandang gelar S2 mengatakan, dirinya akan kembali di dunia pendidikan dengan harapan dapat menjadi dosen tempat ia menempuh pendidikannya.

Reporter : Anggun Karsila

 
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
 

Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Pos terkait