Kendari, 15 Juni 2017.
Kendari, (SultraDemoNews)- Beberapa pekan lalu, Ridwan Bae sempat membeberkan jika wacana keikutsertaan Rusman Emba pada perhelatan Pilgub mendatang hanyalah isu belaka yang tidak mungkin terjadi, sebab, kata Ridwan, Rusman Emba tidak lain adalah kemenakannya sendiri.
“Rusman tidak akan maju kalau saya maju, dia itu kemenakan saya, dia akan dukung saya walaupun dia petinggi PDIP juga,” katanya seperti dilansir dari InilahSultra.com.
Penyataan tersebut perlahan mulai terbantah. Sesaat setelah pengembalian formulir Ridwan Bae di Partai Demokrat, tim pemenangan Rusman Emba yang diwakilkan kepada Darmono bersama La Nika datang dengan penuh percaya diri mengembalikan formulir pendaftaran ke Partai Demokrat, Rabu (14/6/17). Tidak hanya Demokrat, hari ini juga Rusman Emba kembali mendaftarkan diri ke Partai Nasdem dan PDIP.
“Rusman sangat menghormati Pak Ridwan Bae, Pak Rusman menghargai Ridwan Bae sebagai guru politik, namun demikian setiap orang berhak untuk maju,” tegas Darmono dihadapan sejumlah awak media.
“Ini proses politik sifatnya dinamis, jadi masih ada dinamika di dalam, kita tunggu saja perkembangannya bagaimana, kami belum bisa jawab sekarang, yang jelas Rusman akan berusaha mencari pintu Parpol dan juga akan mengikuti seluruh tahapan,” tambahnya.
Darmono menjelaskan, ketidakhadiran Rusman Emba mengantarkan langsung berkas ke Partai Demokrat bukan berarti tidak serius, namun saat bersamaan dirinya (Rusman Emba, red) sedang mendampingi pihak Kementerian Pariwisata yang sedang kunjungan kerja, sehingga kata Darmono, melalui surat kuasa, ia dan La Nika dipercayakan mengantarkan berkas Rusman ke Demokrat.
“Sultra ini butuh pemimpin yang kuat mental, energik, dan mengayomi masyarakat, pada saat masyarakat dapat masalah pemimpin harus siap turun lapangan, mohon maaf karena Pak Rusman belum bisa hadir langsung dikarenakan sedang mendampingi pihak Kementerian Pariwista,” kata Darmono tepat dihadapan sejumlah panitia penjaringan Partai Demokrat.
Reporter : Aliyadin Koteo.