Kendari, SultraDemoNews – Setelah menanggapi pernyataan Ali Mazi soal “Surga”, kali ini, Umar Bonte kembali mengkritisi janji Ali Mazi saat sosialisasi di Kabupaten Muna.
Seperti dilansir dari salah satu media lokal, Ali Mazi mengaku akan memberikan jabatan Sekretaris Daerah Provinsi kepada masyarakat Kabupaten Muna.
Menyikapi hal tersebut, Umar bonte menilai pernyataan tersebut hanya sebatas lelucon yang tidak mendidik dan merendahkan nilai demokrasi. “Seolah-olah Ali Mazi tidak tau konsep demokrasi,” ujar Umar Bonte sambil tertawa.
Menurutnya, menjanjikan jabatan adalah hal yang berbau kekuasaan dan tidak berdasar pada niat suci untuk kesejahteraan masyarakat.
“Ini terkesan maju Pilgub dengan niat bagi bagi kekuasaan (jabatan), ini kan sangat tidak edukatif. Apalagi Ali Mazi menjanjikan jabatan kepada kader dari kabupaten Muna, ini juga dinilai merendahkan Masyarakat muna, terkesan mengukur kader kepulauan khususnya masyarakat muna hanya sebatas jabatan,” urainya.
Sebagai Ketua KNPI, sekaligus tokoh pemuda asal Muna, Caleg DPR RI itu sangat menyayangkan sikap Ali Mazi. Diulasnya, pada tahun 2002 silam, saat Ali Mazi masih menjabat sebagai Gubernur Sultra, janji pengaspalan jalan Raha-Tampo tidak mampu direalisasikan hingga berakhir jabatannya.
“Saya ikut bersuara saat itu untuk menagih janji Ali Mazi soal pengaspalan jalan Raha-Tampo, tapi tidak ada hasil hingga berakhir jabatannya,” ucap Anggota Dewan Kendari itu.
Karena itu, pihaknya meminta supaya masyarakat Muna tidak terpengaruh janji politik yang sesungguhnya hanya hayalan semata.
“Karena dulu pernah berjanji tapi tidak terealisasi, maka anggap saja janjinya itu lelucon, masyarakat Muna jangan termakan janji yang hanya sekedar hayalan itu,” tutupnya.
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
