Kakanwil Kemenag Sultra Resmikan Kampung Zakat Perdana, Dorong Transformasi Ekonomi Umat di Kolaka

Kakanwil Kemenag Sultra saat meresmikan Kampung Zakat Pertama di Kabupaten Kolaka. Ist

Kolaka, Sultrademo.co – Program Kampung Zakat pertama di Sulawesi Tenggara resmi diluncurkan pada Rabu (18/9/2024), bertempat di Gedung Pertemuan Desa Puubunga, Kecamatan Baula, Kabupaten Kolaka. Kegiatan ini diresmikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tenggara, H. Muhamad Saleh, yang menyampaikan harapan besar atas program strategis ini untuk membantu masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan.

Dalam sambutannya, H. Muhamad Saleh menegaskan bahwa Program Kampung Zakat adalah upaya kolaboratif antara Kementerian Agama, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), serta Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS), dengan dukungan pemerintah daerah. “Program ini tidak hanya fokus pada aspek spiritual, tetapi juga menyentuh dimensi ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan sosial kemanusiaan,” ujar Saleh.

Bacaan Lainnya

Pentingnya Sinergi dalam Implementasi Zakat

Saleh mengapresiasi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan program ini, termasuk jajaran pemerintah daerah, BAZNAS, para tokoh agama, serta lembaga keuangan syariah yang turut hadir dalam acara tersebut. Ia berharap agar sinergitas antara Kementerian Agama sebagai koordinator dengan BAZNAS sebagai fasilitator dalam pendistribusian zakat dapat terus terjaga dan ditingkatkan.

“Dengan kolaborasi ini, program-program berbasis zakat dapat semakin berkembang untuk memajukan pemberdayaan ekonomi kerakyatan, khususnya di wilayah Kabupaten Kolaka dan Sulawesi Tenggara secara umum,” tambahnya.

Transformasi Sosial-Ekonomi Melalui Zakat

Program Kampung Zakat ini juga diharapkan mampu mengubah paradigma ekonomi masyarakat. Mereka yang sebelumnya menjadi penerima zakat (mustahik) diharapkan dapat bertransformasi menjadi pemberi zakat (muzakki). “Ini merupakan pilot project di Sultra yang diharapkan bisa berkembang di kabupaten dan kota lainnya, serta mampu memperkuat ekonomi masyarakat dari yang lemah menjadi kuat,” lanjut Saleh.

Program ini tidak hanya ditujukan untuk membantu kebutuhan dasar masyarakat, tetapi juga untuk meningkatkan harkat dan martabat umat yang beriman dan bertaqwa. Melalui distribusi zakat yang transparan dan akuntabel, Saleh berharap adanya peningkatan kesejahteraan yang berkelanjutan bagi masyarakat miskin dan marginal.

Kampung Zakat, Langkah Nyata Kemenag Sultra ACTION

Sebagai implementasi dari Gerakan Kemenag Sultra ACTION (Adaptif, Cekatan, Tekun, Inovatif, Optimis, Nyata), Program Kampung Zakat di Desa Puubunga menjadi langkah nyata dalam membangun masyarakat yang adil dan sejahtera. “Semoga dengan program ini, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih makmur melalui pendekatan berbasis zakat, baik dari sisi spiritual, ekonomi, pendidikan, maupun sosial,” pungkasnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Pj. Bupati Kolaka yang diwakili Kabag Kesra Setda Kolaka, Pimpinan BAZNAS Provinsi Sulawesi Tenggara, serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat setempat.

 
 
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
 

Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Penulis: Muhammad Sulhijah
Editor: Redaksi

Pos terkait