Kendari, (SultraDemoNews)- Pasangan Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) jalur independen, Wa Ode Nurhayati dan Andre Darmawan (WON-Andre), serahkan syarat dukunganya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra, Minggu (26/11).
Dalam penyerahan syarat dan dukungannya, WON- Andre membawa 210.757 KTP dan presentase dukungan 123,38%, lebih tinggi dari total yang disyaratkan oleh KPU, yaitu 170.825 dukungan dari 12 kabupaten/kota yang ada di Sultra.
Ketua KPU Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Hidayatullah mengatakan, setelah KPU menerima syarat dukungan, pihaknya akan melakukan beberapa langkah verifikasi dukungan dan data lison.
“Kalau ini terpenuhi kita akan masuk ketahap verifikasi faktual di tiap kabupaten/kota yang ada data dukungan. Semua proses ini akan diawasi oleh tim Badan pengawas Pemilu (Bawaslu),” terangnya, Minggu (26/11).
Ditambakannya, pihaknya akan memastikan langsung satu persatu data yang dimasukan WON-Andre, dan tentunya ada juga tahapan perbaikan.
Sementara itu, WON mengatakan, selain daftar dukungan yang telah diserahkan, pihaknya masih memiliki cadangan syarat dukungan sekitar 100 ribu dukungan yang belum diberikan ke KPU Sultra.
“Sampai hari ini kita masih punya 100 ribu data yang belum diinput, kita mengalami kendala luar biasa tentang silon, tapi alhamdulillah teman-teman tim luar biasa dan saya apresiasi pada mereka semua,” ujarnya.
Tidak hanya itu, WON juga menyampaikan rasa haru dan bangganya atas dukungan masyarakat Sulawesi Tenggara yang telah memberikan dukungan secarah penuh untuk dirinya dan Andre maju Pilgub Sultra 2018 mendatang.
Terakhir, meski pendaftaran pada Jum’at (24/11) kemarin sempat tertunda karena adanya perubahan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 3 tahun 2017 menjadi PKPU No. 15 tahun 2017, Won dan Andre tetap memiliki semangat juang hingga hari ini ia bersama para timnya mendaftar ke KPU Sultra. (Uci Lestari)
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
