Kendari, Sultrademo.co – Wali Kota Kendari secara simbolis menyerahkan Bantuan Sosial Tunai (BST) pada perwakilan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kantor Pos lepo-lepo, Selasa (27/7).
Usai penyerahan secara simbolis, Wali Kota yang ditemui media mengatakan penyerahan bantuan ini berjalan berkat koordinasi dengan semua pihak.
“Alhamdulillah hari ini bisa bergerak untuk menyalurkan BST tersebut. Ini nanti berlaku selama 9 hari karena kita juga tidak ingin terjadi penumpukan, kerumunan supaya berjalan dengan rapi,” ucap Wali Kota.
Wali Kota membeberkan, total keseluruhan yang diserahkan berjumlah 13.932 KPM yang tersebar di 11 Kecamatan dan 65 kelurahan. Total tersebut akan terus di update oleh pihak Pemkot agar lebih rapi dan nantinya bisa dipertanggung jawabkan.
“Berikutnya juga akan menyusul dari Pemda kota Kendari. Menindak lanjuti situasi yang ada, UMKM, para nelayan, tenaga kerja yang putus kerja (dirumahkan) sekarang sedang kita data. Data base kita kurang lebih ada 8 ribu data yang terdampak tapi kita perbarui dulu selama beberapa hari sampai hari jumat, insha allah senin kita salurkan,” jelas Sulkarnain.
Untuk jumlah anggaran bantuan yang diberikan, Wali Kota mengatakan semua sesuai kebutuhan berapa jumlah penerimanya itu yang paling penting.
“Kita salurkan sebesar 300 per orang karena ini kita bicara per individu bukan bicara perusahaannya. Jadi kalau perusahaannya ada 10 atau 20 orang yang terdampak maka jumlah tersebut yang kemudian akan di intervensi,” jelasnya.
Begitu juga dengan pelaku UMKM yang terdampak PPKM dipersilahkan untuk mendaftarkan diri ke Dinas Tenaga kerjaan. Tetapi, seperti yang dijelaskan Wali Kota sebelumnya, yang akan terintervensi orangnya (karyawan) bukan perusahaannya.
“Kan yang banyak dikeluhkan karyawan sudah tidak bisa makan, jadi silahkan daftar lewat dinas terkait. Kalau sudah pernah daftar sebelumnya akan cepat dapat tapi kalau baru akan diverifikasi dulu oleh inspektorat supaya penerima ini sesuai dengan kriteria yang bisa dipertanggung jawabkan,” tutup Wali Kota.