BOMBANA, (SultraDemoNews)- Dalam rangka Evaluasi Perkembangan Desa berdasarkan Peraturan Menteri Nomor 81 tahun 2015 tentang Evaluasi Perkembangan Desa dan Kelurahan, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Sultra adakan menggelar Lomba Desa per kabupaten di Sulawesi Tenggara (Sultra). 10/18
Lomba yang dilaksanakan setiap tahunnya ini, bertujuann mengevaluasi perkembangan desa tentang program, pemberdayaan, administrasi, penggunaan dan penyerapan anggaran, dan lain lainnya.
Kabupaten Bombana khususnya, dari 142 desa tercatat ikut seleksi, Desa Watukalangkari, Kecamatan Rarowatu mendapat peringkat pertama dan dipercayakan mengikuti ajang lomba desa tahun 2018 dari 17 kabupaten/ kota Se-Sultra.
Kepala Desa Watukalangkari, Harling Masiri mengungkapkan bangga dapat diberi kepercayaan mewakili Bombana dalam ajang lomba desa tersebut.
“Saya sangat bahagia atas kepercayaan yang diberikan oleh Pemda Bombana kepada desa kami, mengingat saya terpilih menjadi kepala desa itu kurang lebih 2 tahun tepatnya di tahun 2016 dan Desa ini adalah termaksud salah satu desa yg sangat baru dari 142 Desa/Kelurahan yg ada di bombana,” tuturnya kepada sultrademo.co.
Ditambahkannya, dengan mengikuti lomba tersebut, akan mengangkat citra desa yg belum dikenal menjadi dikenal, serta untuk memberikan motivasi, semangat, serta spirit baru bagi desa sehingga menjadi teladan dan contoh desa lainnya untuk berkembang.
Untuk diketahui, potensi wisata Desa Watulangkari, saat ini sedang menggarap Sanggar Desa yang terletak dipuncak memiliki pemandangan yang indah dan dalam kurun waktu ini diupayakan menjadi tempat wisata untuk masyarakat umum.
Reporter : Anggun Karsila
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
