Kendari, Sultrademo.co – Mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi Revianto, Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra Asrun Lio, melepas Kafilah Provinsi Sulawesi Tenggara yang akan bertanding dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Korpri Tingkat Nasional ke-VII di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. MTQ ini akan berlangsung dari tanggal 3 hingga 10 November 2024.
Acara pelepasan yang dilaksanakan di Ruang Pola Kantor Gubernur, Kamis (31/10/2024), turut dihadiri Kepala BKD Sultra dan Karo Kesra Sultra, sebagai bentuk kerja sama antara Korpri dan Kesra dalam persiapan keberangkatan kafilah.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur yang diwakili Sekda Asrun Lio menyampaikan beberapa pesan penting. Ia berharap kontingen Sultra tidak hanya meraih prestasi, tetapi juga membawa pulang pengalaman baru untuk penyelenggaraan kegiatan serupa di masa depan.
“Pengalaman dari MTQ di Kalimantan Tengah ini diharapkan bisa diadopsi dalam persiapan kita menjadi tuan rumah STQ tingkat nasional pada 2025,” ujar Sekda.
Sekda juga mengingatkan para pendamping kafilah untuk mempelajari pelaksanaan acara sebagai persiapan menyambut tamu-tamu dari berbagai daerah di STQ mendatang.
Menurutnya, kehadiran Kawasan MTQ permanen di Sultra menjadi salah satu alasan provinsi ini sering dipercaya menjadi tuan rumah, karena tidak hanya menghemat anggaran, tetapi juga memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat.
“Sulawesi Tenggara dikenal dengan Kawasan MTQ yang sudah permanen dan mendapatkan penghargaan MURI pada MTQ Nasional ke-21 di tahun 2006. Ini mempermudah kita dalam persiapan dan memberi peluang bagi UMKM lokal saat acara berlangsung,” jelasnya.
Sekda juga berpesan agar seluruh peserta kafilah bertanding dengan niat tulus mewakili masyarakat Sultra demi kemuliaan agama. Ia menambahkan bahwa keikutsertaan dalam syiar Islam merupakan prestasi tersendiri bagi Korpri sebagai bagian dari masyarakat.
Ketua Dewan Pengurus Korpri Sultra ini juga mengingatkan tim pelatih dan pendamping untuk memperhatikan kondisi fisik dan mental peserta selama musabaqah. Sementara itu, Kepala BKD Sultra, Zanuriah, menyebutkan bahwa Sultra akan mengikuti sembilan cabang lomba dengan total kafilah mencapai 100 orang, sebagai wujud kecintaan terhadap Al-Quran di kalangan birokrasi dan untuk syiar Islam di lingkup Korpri se-Indonesia.
Hadir dalam acara ini beberapa pejabat daerah, termasuk Kepala Kanwil Kemenag Sultra, staf ahli, asisten, kepala biro, dan jajaran Dewan Pengurus Korpri Sultra.
Kehadiran tokoh-tokoh ini diharapkan dapat memberikan motivasi tambahan bagi para peserta yang akan berjuang membawa nama baik Sulawesi Tenggara di ajang nasional ini.
Penulis: Arini Triana Suci Rahmadani