Kendari, Sultrademo.co – Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kemauan hidup sehat bagi setiap orang.
Hal ini diungkapkan oleh Asisten I Setda Kota Kendari Amir Hasan saat membuka secara resmi Pertemuan Koordinasi Lintas Sektor Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tingkat Kota Kendari tahun 2024 yang digelar oleh Dinas Kesehatan.
Acara yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (26/6/2024) diikuti camat, ketua TP PKK kecamatan, ketua K3S kecamatan dan pimpinan BLUD UPTD puskesmas se-Kota Kendari.
Menurut Asisten I Setda Kota Kendari ini, keberhasilan pembangunan kesehatan sangat ditentukan oleh kesinambungan antar upaya program dan sektor serta kesinambungan dengan upaya-upaya yang telah dilaksanakan sebelumnya.
“Kesehatan merupakan prasyarat utama dan terpenting dalam menjalankan pembangunan sehingga keberhasilan pembangunan kesehatan memerlukan keterpaduan lintas program maupun lintas sektor,” ujarnya.
Selain itu juga, Asisten I Setda Kota Kendari mengungkapkan, keberhasilan pembangunan dibidang kesehatan itu hanya 30% ketika tenaga-tenaga kesehatan saja yang bergerak, sementara 70% itu ada di lintas sektor, peran serta masyarakat, dunia usaha, ormas dan swasta.
Tujuan kegiatan ini adalah bagaimana menumbuhkan jejaring, kemitraan dan dukungan dari berbagai pihak untuk ikut mendorong dan mensukseskan pembangunan kesehatan sesuai dengan kapasitas masing-masing.
“Sehingga program ini dapat sampai ke masyarakat, bisa diterima oleh masyarakat dan bisa dinikmati hasilnya oleh masyarakat. Ada pepatah yang menyatakan kesehatan bukanlah segalanya, namun tanpa kesehatan segalanya tak berarti,” imbuhnya.
Laporan : Hani
Editor : UL