Kendari, Sultrademo.co – Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Ruksamin dan Sjafei Kahar, resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Kedatangan mereka diarak ribuan pendukung dan simpatisan yang memulai perjalanan dari kantor DPW Partai Bulan Bintang (PBB), salah satu partai pengusung bersama Partai Gelora. Pasangan ini juga didampingi oleh para milenial dan pimpinan partai pengusung, dengan mengusung tagline “HARUS SELARAS.”
Ruksamin mengungkapkan optimisme tinggi meski menjadi pendaftar terakhir dari empat calon yang berkompetisi. Ia yakin dapat memenangkan kontestasi dengan visi-misi yang selaras dengan program pembangunan nasional, termasuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui beasiswa dari TK hingga perguruan tinggi dan komitmen pemberian dana Rp500 juta per kelurahan dan desa untuk mendukung UMKM.
“Yang harus diobati di Sultra ini adalah peningkatan SDM. Sehingga kalau terpilih nanti, saya akan berikan beasiswa kepada seluruh tingkat pendidikan mulai dari Tk hingga perguruan tinggi. Selain Beasiswa, kami juga berkomitmen menberikan Rp500 juta per kelurahan dan desa jika terpilih untuk membantu ekonomi UMKM,” terang Ruksamin.
Dirinya juga menegaskan pentingnya program yang selaras dengan kebijakan nasional dan menyatakan bahwa programnya sejalan dengan visi pasangan Presiden Terpilih nomor urut 02.
Ia juga mengajak masyarakat untuk tetap bersatu dan tidak terpecah hanya karena perbedaan pandangan politik, seraya berharap agar tidak ada fitnah atau permusuhan yang muncul akibat persaingan dalam pemilihan ini.
“Allah sudah menetukan siapa Gubernur. Saya harap, jangan gara-gara memeperebutkan gubernur kita harus bercerai berai. Jangan kita sia-siakan, jangan kita fitnah sodara hanya karena ambisi yang kuat,” tutupnya.
Laporan : Hani
Editor : UL
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
