Kasus Positif Covid-19 di Sultra Bertambah 87 Menjadi 10.885

Ketgam : Tabel Update data perkembangan Corona Virus Disease 2019 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (24/6/2021)

Kendari, Sultrademo.co – Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat total warga di provinsi Suktra yang terinfeksi positif COVID-19 sudah sebanyak 10.885 setelah hari ini bertambah 87 orang.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Rabu, mengatakan perkembangan kasus COVID-19 di provinsi itu hari ini lebih banyak penambahan kasus positif baru daripada jumlah penambahan pasien sembuh.

Bacaan Lainnya
 
 
 

“Hari ini kita cukup banyak penambahan kasus positif baru, ada 87 orang orang tersebar di 10 daerah,” kata Rabiul Awal, Kamis (24/6).

Ia merinci penambahan kasus positif COVID-19 di Sultra yakni masing-masing satu orang dari Kabupaten Buton, Muna, Konawe Kepulauan, Muna Barat dan Buton Selatan. Selanjutnya masing-masing tujuh dari Bombana, Konawe dan Konawe Selatan, Kota Kendari 46 orang dan Baubau 15 orang.

Sementara itu, pasien sembuh tercatat sebanyak empat orang dengan rincian Kabupaten Konawe Utara tiga orang dan Kabupaten Buton satu orang sehingga total pasien sembuh menjadi 10.233 orang.

“Untuk pasien meninggal juga ada penambahan satu orang dari Kabupaten Buton Selatan sehingga kasus meninggal tercatat menjadi 225 orang. Dan yang menjalani perawatan atau isolasi mandiri sebanyak 427 orang,” ujar Rabiul.

Menurutnya, kondisi tersebut harus menjadi atensi dari semua pihak untuk terus meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan COVID-19 ketika menjalankan aktivitas produktif sehari-hari.

“Saat ini pemerintah tengah menggalakan program vaksinasi, namun belum semua mendapatkan suntikan vaksin COVID-19, oleh karena itu protokol kesehatan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan penting untuk ditaati,” kata Rabiul.

 
*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
 

Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Pos terkait