Mengoptimalkan Pelabuhan Murhum Baubau sebagai Pintu Gerbang Kawasan Timur Indonesia

Foto Pelabuhan Murhum Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra)/Istimewah.

Baubau, Sultrademo.co – Pelabuhan Murhum Baubau di Sulawesi Tenggara (Sultra) memiliki potensi besar sebagai motor penggerak ekonomi kawasan timur Indonesia.

Terletak strategis di jalur pelayaran utama antara Makassar, Maluku, dan Papua, pelabuhan ini menjadi pintu gerbang penting ke kawasan Indonesia Timur, termasuk ke Kepulauan Wakatobi yang terkenal dengan keindahan alamnya.

Bacaan Lainnya

Prof. Ma’ruf Kasim, S.Pi. M.Si., Ph.D, Guru Besar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Halu Oleo, menyoroti bahwa pertumbuhan ekonomi di wilayah hinterland pelabuhan, terutama di sektor pariwisata dan perikanan, mendukung prospek pelabuhan ini.

Pengembangan Pelabuhan Murhum Baubau menjadi pelabuhan modern dan efisien merupakan komitmen untuk memperkuat infrastruktur, termasuk rencana pembangunan terminal peti kemas baru, terminal curah cair, dan terminal multimoda. Peningkatan konektivitas darat dan laut juga menjadi fokus pengembangan ini.

Pelabuhan Baubau juga berperan dalam mewujudkan visi Poros Maritim Indonesia Presiden Joko Widodo, yang bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara maritim kuat, mandiri, dan sejahtera.

Dalam konteks ini, perlu adanya sinergi antara pemerintah, industri perikanan, dan masyarakat untuk memaksimalkan potensi ekonomi, khususnya di sektor perikanan.

Kota Baubau memiliki potensi perikanan yang besar, baik dari segi tangkap maupun budidaya. Perairan di sekitar Kota Baubau kaya akan sumber daya alam laut seperti ikan pelagis besar dan kecil, ikan demersal, teripang, dan rumput laut. Potensi hasil laut di Kota Baubau mencapai lebih dari 100.000 ton per tahun.

Untuk mengoptimalkan potensi perikanan ini, diperlukan upaya bersama antara pemerintah, perusahaan perikanan, dan masyarakat. Pengembangan infrastruktur perikanan, peningkatan sumber daya manusia, pengembangan teknologi, penguatan kelembagaan, dan promosi produk perikanan ke pasar lokal dan internasional menjadi langkah penting.

Pelabuhan Murhum Baubau juga perlu terus melakukan peningkatan infrastruktur, seperti memperpanjang dermaga, memperdalam alur pelayaran, membangun dermaga khusus untuk kontainer, memperluas lapangan penumpukan dan gudang penyimpanan, serta memperbaiki akses jalan menuju pelabuhan.

Integrasi sistem informasi pelabuhan dan pengembangan aplikasi mobile pelabuhan juga penting untuk memudahkan pengguna dalam mengakses informasi dan layanan.

Kerjasama erat antara pemerintah daerah, perusahaan perikanan, dan masyarakat akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan industri perikanan yang maju dan berkelanjutan di Baubau.

Dengan sinergi yang baik, Pelabuhan Murhum Baubau dapat menjadi motor penggerak ekonomi kawasan timur Indonesia yang memberikan manfaat bagi kota Baubau dan masyarakatnya.

*) Follow Kami di GOOGLE NEWS Untuk Mendapatkan Berita Terkini Lainnya
 

Konten sponsor pada widget dibawah ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Sultrademo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

Pos terkait