Dr Rasman : Konektivitas Mendorong Pergerakan Ekonomi Baubau
Baubau, Sultrademo – Pj Wali Kota Baubau Dr H Muh Rasman Manafi, SP, MSi saat kegiatan diseminasi Rantek RPJMD Kota Baubau tahun 2025-2029 Jumat (13/9/2024) mengatakan, trasformasi konektivitas digital di Indonesia pecah dalam 3 klaster yang disebut sebagai palapa ring yakni Palapa ring barat, tengah dan timur. Untuk palapa ring tengah Sulawesi Tenggara itu masuk disitu, dan konektivitas masuk lewat Selayar. Untuk ke wilayah barat Sulawesi akan ke IKN dan untuk ke wilayah timur Sulawesi akan ke Baubau.
Itu berarti geostrategis wilayah Baubau itu juga diperhitungkan. Konektivitas digital tidak lagi sekedar bicara soal konektivitas laut, udara saja tetapi ada konektivitas digital.
Menurut Dr H Muh Rasman Manafi, untuk pelabuhan, strategi membangun Baubau itu memang harus memiliki skema pendanaan lain sebab bila hanya mengandalkan APBD hanya 300 milyar yang bisa dikelola, memang terlalu minim sehingga harus bermain di KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha) dan di pendanaan internasional atau kerjasama di PSN (Proyek Strategis Nasional) untuk mendatangkan anggaran APBN.
Saat ini, Pelabuhan Baubau dalam rancang bangun dengan rinciannya di 300 milyar dan skemanya dengan Bappenas yang sudah dibahas itu adalah KPBU. ”Mudah-mudahan ini bisa menjadi catatan para calon Wali Kota untuk bisa dilanjutkan karena tinggal 2 tahap yaitu pertama penyerahan aset dari Provinsi ke Kementerian Perhubungan untuk membuka pintu keluar jalan kontainer sebelah jembatan pelabuhan kapal ferry dan tahap yang kedua adalah memilih partner swasta yang akan mengelola karena itu bentuk skema KPBU,”ujarnya.
Sedangkan untuk Bandara, di push diangka 91 milyar untuk pengembangan Bandara. Namun diharapkan pada tahun 2025 kesepakatan yang 91 milyar dengan serapan anggaran minimal 95 persen kedepan Baubau bisa mendapatkan 170 milyar untuk pengembangan Bandara Baubau. Artinya dengan pembangunan 2 APBD tidak akan kuat karena sudah hampir setengah triliun belum lagi membicarakan yang lain. Jadi konektivitas Baubau ada 3 yang menjadi prioritas yaitu pelabuhan, Bandara dan digital.
”Digital agar supaya tidak ada lagi blankspot di Kota Baubau dan untuk saat ini transisinya kita menyelesaikan blank spot dengan memasukkan Starlink atau kerjasama dengan telkom untuk memastikan tersedianya Internet di semua kelurahan Kota Baubau.
Mudah-mudahan ini menjadi prioritas di tahun-tahun pertama para calon Walikota. Sekali lagi, konektivitas tadi itu adalah jalan satu-satunya untuk mendorong pergerakan ekonomi di Kota Baubau,”ungkapnya.
Dr Muh Rasman berharap apa yang telah dietakkan ini dapat diteruskan karena melakukan komunikasi dokumen teknokratik dengan dokumen RPJM politik yang dimiliki oleh kepala daerah itu membutuhkan kesepakatan, membutuhkan pemahaman bersama karena yang namanya kepala daerah memiliki visi misi tertentu dan penekanannya berbeda. Dit