Koltim, sultrademo.co – Pelaksanaan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 111 Kodim 1412 Kolaka di Kecamatan Aere Kabupaten Kolaka Timur, Sultra resmi ditutup pada Rabu (14/07).
Tiga sasaran fisik utama yakni pembangunan Gereja Gebsultra Weaere di Desa Rubia, Renovasi masjid Al-Muhajirin di Desa Aere, dan Bendungan di Desa Pekorea serta sasaran tambahan tempat budidaya ikan air tawar (Bioflok) rampung sesuai target waktu yang ditentukan.
Secara resmi Bupati Kolaka Timur Andi Merya Nur melakukan pengguntingan pita di masing-masing sasaran fisik menandai diresmikannya tiga bangunan kebanggaan masyarakat Aere tersebut.
Selain tiga sasaran pembangunan fisik utama tersebut juga terdapat lima sasaran tambahan lainnya yaitu, pembuatan deukker, pengerjaan irigasi sepanjang 400 meter, pembuatan bioflok budidaya air tawar, pembuatan MCK Masjid Al Muhajirin dan Pembuatan MCK Gereja Weare.
Dalam sambutannya, Komandan Korem 143 Haluoleo yang di wakili Kepala Seksi Teritorial, Kolonel Inf. Ahmad Hadi Hariyono mengucapkan terimakasih dan apresiasinya kepada Pemerintah Kabupaten Koltim, DPRD, dan Dandim 1412 Kolaka, Polres dan seluruh instansi atas partisipasi dan kerjasamanya sehingga pelaksanaan TMMD ke 111 di Wilayah Kodim 1412 Kolaka berjalan aman, tertib dan lancar.
“Seperti tadi yang disampaikan pencapaian target kegiatan fisik lebih cepat dari jadwal yang di tentukan seharusnya dilaksanakan selesai sebelum atau pada tanggal 14 Juli, ini sudah selesai tanggal 10 Juli telah mencapai 100%, Mudah-mudahan hasil TMMD ini menjadi berkah bagi warga kecamatan Aere, pada umunya warga Kolaka Timur,”
TMMD Ke-111 Kodim 1412 Kolaka juga tak hanya menyasar program pembangunan fisik, namun ada beberapa pembangunan non fisik diantaranya penyuluhan stunting, bahaya narkoba, bahaya terorisme hingga penyuluhan bijak bermedia sosial. (MA)