Kendari, (SultraDemoNews)- Dinas Perhubungan Provinsi Sultra mulai melakukan pembahasan studi manajemen rekayasa lalu lintas pada kawasan perkotaan, ruang lingkup studi analisis itu meliputi pembahasan regulasi terbaru terkait tekhnis dari departemen perhubungan, serta hasil studi yg dilakukan Dishub sejak januri lalu.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sultra, Hado Hasina saat menggelar pertemuan forum perhubungan se-Sultra, dikatakannya yang dimaksud pengembangan rekayasa lalu lintas di kawasan perkotaan adalah desain transportasi berbasis jalan raya untuk kota Bau-Bau dan Kolaka, serta siklus perkembangan transportasi dan lalu lintas di Sultra.
“Pertama kegiatan rapat perhubungan ini kerjasama LP2M UHO dan Dinas Perhubungan Sulrtra untuk mendorong percepatan pembangunan sektor transportasi yang dikaitkan dengan dinamika pertumbuhan sarana transportasi,”ungkapnya, Senin (8/5/2017)
Lebih spesifik, Hado menjelaskan jika pihaknya baik itu Dinas Perhubungan tingkat provinsi maupun kabupaten/kota menginginkan keadaan sarana transportasi yang memadai agar mendorong percepatan pembangunan Sultra.
“Kita ingin melahirkan wajah baru transportasi di Sultra, mungkin salah satunya Taksi online, dan sarana transpotasi darat laut lainnya, kita ingin mendorong perkembangan distribusi orang, barang dan lainnya yang pada akhirnya berimplikasi pada kesejahteraan rakyat,” tutupnya.
Reporter : Aliyadin Koteo.