Kendari, Sultrademo.co – Kebakaran hebat melanda kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, pada Jumat (14/2/2024). Api dengan cepat menjalar dan menghanguskan puluhan rumah warga dalam waktu singkat. Dugaan awal menyebutkan kebakaran bermula dari sebuah warung makan yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Suriati, salah satu warga terdampak, mengungkapkan kesedihannya karena tidak sempat menyelamatkan barang-barang miliknya. “Tidak ada yang sempat saya selamatkan, semuanya habis terbakar,” ujarnya dengan nada pilu.
Menurut keterangan saksi, kebakaran terjadi sekitar pukul 17.30 WITA. Saat kejadian, banyak warga berada di luar rumah sehingga tidak dapat menyelamatkan barang-barang berharga mereka.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Kendari, Junaidin Umar, mengatakan pihaknya menerjunkan tujuh unit armada pemadam beserta 33 personel untuk mengendalikan kobaran api. Selain itu, satu unit kendaraan medis turut disiagakan di lokasi kejadian.
“Tujuh unit armada kita turunkan, termasuk kendaraan medis untuk mengantisipasi kemungkinan adanya korban,” ujar Junaidin saat ditemui di lokasi kebakaran.
Hingga saat ini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun korban luka dalam peristiwa ini.
Namun, kerugian materi yang ditimbulkan diperkirakan cukup besar. Pemerintah setempat bersama aparat terkait tengah melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak serta menyiapkan bantuan darurat bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal.