Bali, Sultrademo.co – Sekretaris Daerah (Sekda) Sulawesi Tenggara, Asrun Lio, mewakili Penjabat Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, menghadiri Temu Karya Nasional dan Penganugerahan Desa dan Kelurahan Berprestasi Tahun 2024 yang diselenggarakan di Gedung Ksiramawa, Kompleks Art Center, Bali, Selasa (8/10/2024).
Acara yang berlangsung sejak 7 hingga 10 Oktober 2024 ini merupakan ajang apresiasi dari pemerintah pusat terhadap desa dan kelurahan yang berhasil menunjukkan kemajuan dalam pengelolaan wilayah mereka. Perwakilan gubernur dari seluruh provinsi di Indonesia turut hadir dalam kegiatan tahunan ini.
Dalam sambutannya, Asrun Lio menekankan pentingnya tata kelola desa berbasis inovasi untuk mendorong kemajuan.
“Kami memfasilitasi praktek-praktek baik yang mendukung keberlanjutan tata kelola desa dan kelurahan melalui inovasi serta pemanfaatan potensi unggulan,” ujar Asrun Lio.
Temu Karya Nasional ini juga diisi dengan berbagai diskusi dan pembekalan, salah satunya mengenai kebijakan kolaboratif untuk mempercepat pembangunan desa dan kelurahan.
Beberapa pembicara yang hadir termasuk perwakilan dari Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Koperasi dan UKM, serta Kementerian PPN/Bappenas dan Kementerian Keuangan.
Selain diskusi, puncak acara ini diwarnai dengan penyerahan piala dan piagam penghargaan kepada desa dan kelurahan berprestasi di tingkat nasional.
Pemerintah pusat juga memberikan penghargaan Upakarya Wanua Nugraha kepada para kepala daerah yang dinilai berhasil memajukan desa dan kelurahan di wilayah masing-masing.
Pada 9 Oktober, peserta acara dijadwalkan melakukan kunjungan lapangan ke Kelurahan Kubu/Desa Adat Panglipuran di Kabupaten Bangli serta Desa Kutuh di Kabupaten Badung.
Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan inspirasi bagi para peserta mengenai pengelolaan desa berbasis kearifan lokal dan inovasi.
Diharapkan, kegiatan ini dapat memacu desa dan kelurahan lain di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkuat tata kelola pemerintahan di tingkat lokal.